Konsep dan Makna Serang, Spirit of Banten

Belajar dari Rumpun Bambu :
1.    Tahun pertama memperkuat Akar dan Memunculkan Tunas di buku-bukunya.
2.    Tahun kedua memunculkan Rebung dan mengembangkan Daun.
3.    Tahun ketiga memperbanyak Ruas dan memunculkan Rebung.
4.    Tahun keempat mulai memberikan banyak manfaat ekonomis bagi manusia dan lingkungan.
5.    Tahun kelima lebih banyak lagi manfaat ekonomis bagi manusia dan lingkungan.

Ya, hanya lima tahun Rumpun Bambu bisa memberikan banyak manfaat bagi manusia dan lingkungan. Lima tahun bukanlah waktu yang panjang, begitupun caranya jika Kota kita mau Aman, Nyaman dan Sejahtera. Ini lima langkah yang harus ditempuh :

1.    Tahun pertama memperkuat data base, mapping potensi, membuat peta jalan hijau, mengajak semua stakeholder terutama swasta dan komunitas, melegalkan perencanaan yang sudah ada, membuat perencanaan semua wilayah dan mencari funding.
2.    Tahun kedua mulai membangun fasilitas publik, terus mencari funding, banyak menanam pohon dan bambu, mengadakan sayembara, membuat event internasional dan banyak melakukan kerja sama dengan investor.
3.    Tahun ketiga membangun lebih banyak lagi fasilitas publik, menanam pohon dan bambu untuk ruang terbuka hijau, mengadakan sayembara lebih banyak lagi, membuat event-event internasional, membuat kerja sama dengan investor dan mulai membangun LandMark.
4.    Tahun keempat peresmian dan lebih banyak lagi membangun LandMark.
5.    Tahun kelima meresmikan semua LandMark.

Untuk konsep keuangan daerah, menggunakan filosofi Banten Kidul, leuweung hejo, rakyat ngejo dengan komposisi 50% untuk tanah titipan yang berfungsi sebagai penjaga sumber mata air, 30% untuk tanah tutupan yang berfungsi sebagai penjaga keseimbangan alam dan 20% untuk tanah olahan yang berfungsi untuk tempat aktivitas kehidupan.

Oleh karena itu, komposisi keuangan daerahnya adalah sebagai berikut :

  1. 50% untuk data base, mapping, perencanaan, ketahanan papan, pangan, sandang, energi, pendidikan, kesehatan dan lingkungan.
  2. 30% untuk Pembangunan Infrastruktur.
  3. 20% untuk belanja pegawai dan kesejahteraan masyarakat.


Jadi, dengan semangat membangkitkan kembali kejayaan Banten jaman Kesultanan, Serang akan menjadi Tanah Jawara yang akan membuat warganya Aman, Nyaman dan Sejahtera. Seperti rumpun bambu yang banyak memberikan manfaat bagi manusia dan lingkungannya.

Serang, Spirit of Banten!

https://www.youtube.com/channel/UCnif-azGVIuo_xOYHUgtbAA

Comments

Popular posts from this blog

Pepadone Wong Serang, Kamus Base Jawe Serang

Kisah Gantarawang dan Abah Manta Sang Kuncen Terakhir

Asal Usul Jalan Kiyai Haji Sulaiman di Kota Serang Banten