Posts

Showing posts from August, 2017

Revolusi Sebatang Bambu : Edisi Menggugat Para Perusak Lingkungan, Arsitek dan Kontraktor

Image
Hai Arsitek! Berhentilah mendesain bangunan menggunakan material yang merusak lingkungan seperti besi, baja, aluminium, seng, logam lainnya, semen, batu, beton, aspal, plastik, kaca, keramik, granit, marmer dan kayu. Hai Kontraktor! Berhentilah membangun konstruksi bangunan menggunakan material yang tidak ramah lingkungan. Jika belum mampu mengganti, sebaiknya diminimalkan penggunaan material yang merusak lingkungan. Sebab, material-material tersebut, diambil dari benteng-benteng alam seperti hutan dan bukit yang diratakan dengan tanah yang dampaknya sudah kita rasakan, salah satunya bencana banjir dan tanah longsor. Satu dari sekian banyaknya material alam Indonesia yang ramah lingkungan dan masih melimpah adalah bambu. Sekarang, bambu sudah bukan lagi material alam sebagai simbol kemiskinan, tetapi sudah menjadi material masa depan pengganti fungsi kayu, logam, plastik, kaca, benang, beton dan aspal. Bambu laminasi dan Strand Woven Bamboo (SWB) bisa menggantikan fungsi kayu, plastik