Hilangnya Sebuah Peradaban


Mereka Menutup Mata, Telinga dan Hati
Marmer ini tertawa.
Payung ini girang.
Pagar ini terbahak-bahak.
Menara itu diam,
Masjid itu termenung,
Istana itu membisu,
Pepohonan itu menangis,
Gawe Kuta Baluwarti
Bata Kalawan Kawis
Hilang.....

Comments

Popular posts from this blog

Pepadone Wong Serang, Kamus Base Jawe Serang

Kisah Gantarawang dan Abah Manta Sang Kuncen Terakhir

Asal Usul Jalan Kiyai Haji Sulaiman di Kota Serang Banten